"Saling memberi hadiahlah maka kalian akan saling mencintai"
Rabu, 11 April 2012
Sore ini saya datang ke TPA (Taman Pendidikan Al-Qur'an) di Masjid Jabal Nur, masjid di kampung kami, agak terlambat. Beberapa anak putra masih bermain sepakbola di halaman masjid, sementara yang lainnya menonton sambil menunggu mbak-mbak n mas-mas pendamping TPA datang. Ketika semua anak sudah masuk serambi masjid dan siap saya mulai TPA-nya, dua anak putri tiba-tiba menghampiri saya. Sebut saja namanya Lita dan Tita.
"Mbak Amah, nanti saya mau berbagi hadiah buat teman-teman", kompak keduanya minta izin sama saya sambil memperlihatkan bungkusan kresek di tangan. Saya belum tahu isinya apa tapi sempat menebak-nebak di dalam hati.
"Dalam rangka apa, Mbak?", jawab saya sambil tersenyum.
"Yaaa.., dalam rangka memberi hadiah, Mbak!", celetuk Lita sambil tertawa lebar.
"Baiklah..", timpal saya masih sambil tersenyum dan mengedipkan mata pada kedua anak itu.
Setelah rangkaian TPA sore itu hampir selesai, sebelum saya tutup, saya menyampaikan permintaan Lita dan Tita tadi kepada anak-anak yang lain.
"Nha, sebelum TPA sore ini kita tutup, alhamdulillah ada teman kita yang mau berbagi hadiah. Silakan mbak Lita dan Tita maju ke depan..", sambil tersenyum kepada keduanya saya mempersilakan Lita dan Tita mendekat kepada saya. Kedua anak itu maju ke depan dengan malu-malu kemudian membagikan isi bungkusan kreseknya tadi kepada semua teman-temannya yang ternyata isinya adalah permen. Dengan penuh semangat dan ceria keduanya berkeliling membagikan permen kepada teman-temannya yang ada sekitar 60-an anak dan permen itu diterima oleh semuanya dengan senang hati. Sore itu menjadi sebuah sore yang sangat menyenangkan bagi semua yang hadir di serambi masjid. Subhanallaah..
Beberapa pekan yang lalu, kami para pendamping TPA menyampaikan salah satu hadis Nabi saw, "
Tahaadu tahabbuu. Saling memberi hadiahlah maka kalian akan saling mencintai". Dan sore ini, dua anak TPA di masjid kampung kami langsung mempraktikkan hadis itu kepada seluruh teman-temannya di TPA bahkan para pendampingnya. Alhamdulillaah.. Seperti halnya Lita dan Tita mencintai teman-teman, semoga Allah swt mencintai keduanya dan kita semua. InsyaAllah..
-AmaH-
yang selalu mendambakan cinta-Nya